PMR SMP Negeri 207 Jakarta pada awal berdirinya sekolah ini, belum berdiri. Baru tanggal 14 Februari 1984 organisasi yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan ini, bisa terbentuk. Ide pembentukan PMR pada dasarnya, datang dari pihak siswa sendiri yang kemudian mengusulkannya pada pihak sekolah. Menanggapi tujuan yang mulia dari para siswanya, sekolah segera membentuk PMR sebagai salah satu ekstra kurikuler pilihan di SMP Negeri 207 Jakarta. Seiring dengan perkembangan SMP Negeri 207 Jakarta sendiri, PMR terus berbenah diri baik secara intern organisasi maupun ekstern organisasi. Kualitas dan kuantitas kegiatan PMR juga terus ditingkatkan. Mulai dari konsolidasi anggota, kegiatan kemanusiaan dan sosial, pembenahan administrasi, sampai pada pemasyarakatan PMR. Hingga saat ini, telah banyak kegiatan bermanfaat yang diselenggarakan oleh PMR yang secara langsung maupun tidak langsung turut mengharumkan nama SMP Negeri 207 Jakarta. Misalnya saja kegiatan Bhakti Sosial yang dilakukan PMR ketika masyarakat sekitarnya tertimpa bencana alam banjir. PMR mengumpulkan bahan makanan, pakaian, sabun mandi dan sebagainya untuk membantu mereka. STRUKTUR ORGANISASI PMR Struktur Organisasi PMR SMP Negeri 207 Jakarta, terdiri dari : 1. Pelindung Pelindung bertanggung jawab atas semua pelaksanaan kegiatan PMR. Pelindung dalam hal ini adalah Kepala Sekolah SMP Negeri 207 Jakarta. 2. Pembina Pembina PMR bertugas untuk membimbing, mengarahkan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan PMR. Pembina PMR dipilih oleh Kepala Sekolah yang diambil dari pihak Bapak/Ibu Guru. Pembina PMR terdiri dari 2 orang yaitu Pembina Putra dan Pembina Putri. 3. Ketua Umum Ketua bertugas untuk mengkoordinasikan semua kegitan yang diselenggarakan oleh PMR. Ketua ini bertanggungjawab atas jalannya roda organisasi PMR. 4. Wakil Ketua Wakil Ketua bertugas untuk membantu tugas-tugas Ketua dan mewakili Ketua apabila Ketua berhalangan. 5. Sekretaris Sekretaris bertugas untuk menangani semua administrasi organisasi PMR. Tugasnya antara lain : Menangani surat-surat yang masuk dan keluar, membuat Proposal dan Laporan Kegiatan, menangani agenda rapat dan sebagainya. 6. Bendahara Bendahara tentunya bertanggungjawab atas keuangan organisasi. 7. Seksi-seksi : a. Seksi Kegiatan Seksi Kegiatan bertugas untuk mengatur dan merancang semua kegiatan yang diselenggarakan oleh PMR. b. Seksi Perlengkapan Seksi Perlengkapan bertugas menyediakan dan merawat semua peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan oleh PMR. c. Seksi Kesehatan Seksi Kesehatan ini bertugas untuk menangani masalah kesehatan terutama masalah Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan. d. Seksi Humas Seksi Humas bertanggung jawab atas hubungan PMR dengan pihak luar, baik dengan organisasi lain maupun dengan masyarakat umum. e. Seksi Dokumentasi Seksi Dokumentasi bertugas untuk mencatat atau mendokumentasikan semua kegiatan yang diselenggarakan oleh PMR f. Seksi Pembantu Umum Seksi ini bertugas membantu pelaksanaan kegiatan yang belum tertangani oleh seksi-seksi lain. KEGIATAN - KEGIATAN PMR Kegiatan-kegiatan yang telah diselenggarakan oleh PMR antara lain : 1. Membantu Pelaksanaan Upacara Bendera. Dalam pelaksanaan Upacara Bendera tiap hari Senin dan hari-hari Besar lainnya, terkadang terdapat siswa/siswi yang membutuhkan pertolongan. Banyak diantara siswa yang merasa tidak kuat fisiknya untuk mengikuti upacara bahkan ada di antaranya yang sampai pingsan. Untuk itulah, diperlukan penanganan dan perhatian khusus. Di sinilah PMR mempunyai andil yang cukup besar dalam menangani para siswa yang membutuhkan pertolongan. Tiap upacara, beberapa anggota PMR ditugaskan secara bergiliran untuk mmembantu teman-temannya yang membutuhkan. 2. Ekstrakurikuler Ekstrakurikuler PMR dilaksanakan seminggu duakali. Ektrakurikuler ini dilaksanakan sebagai sarana untuk menyampaikan dan memperdalam materi tentang ke-PMR-an terutama ditujukan untuk para anggota baru. Sementara itu untuk anggota yang sudah cukup mahir, harus menyampaikan pengetahuan yang dimilikinya kepada adik-adiknya. Jadi selain lebih memperdalam materi yang telah dikuasainya, juga sebagai latihan mental menghadapi orang banyak. Bentuk penyampaian materi juga tidak hanya sebatas teori, tetapi diselingi dengan praktek-praktek di lapangan. 3. Mengikuti Jumbara (Jumpa Bhakti Gembira) Jumbara merupakan suatu ajang yang diselenggarakan untuk menampilkan kemampuan anggota PMR (semacam Jambore dalam Pramuka). Kegiatan ini diikuti oleh wakil dari sekolah-sekolah yang mengikutinya. Kegiatan yang diselenggarakan oleh PMI ni, bertujuan untuk lebih mengakrabkan di antara sesama anggota PMR terutama dengan anggota PMR dari sekolah lain. PMR Madya SMP Negeri 207 Jakarta, sampai saat ini pernah mengikuti kegiatan Jumbara Daerah sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 2000 dan terakhir pada tahun 2010. Pada 4. Bakti Sosial PMR Madya SMP Negeri 207 Jakarta telah beberapa kali menyelenggarakan kegiatan Bhaktti Sosial. Pada bulan Agustus 2000 PMR menyelenggarakan Bhakti Sosial yang berupa pengumpulan pakaian bekas pantas pakai, buku-buku pelajaran, uang dan sebagainya. Bantuan yang terkumpul kemudian diserahkan kepada PMI cabang Jakarta Barat untuk selanjutnya diserahkan pada masyarakat yang membutuhkan. Ketika sebagian masyarakat Jakarta tertimpa bencana alam banjir pun, PMR tergerak hatinya untuk membantu mereka. PMR segera menyalurkan bantuan berupa bahan pangan dan sabun mandi kepada masyarakat yang tertimpa banjir. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Pembina PMR kepada PMI Cabang Jakarta Barat. 5.Penanganan UKS UKS atau Usaha Kesehatan Sekolah merupakan rumah sakit mini yang ada di sekolah. PMR sebagai satu-satunya organisaasi yang berkecimpung di dunia kemanusiaan termasuk kesehatan, turut menangani dan merawat adanya UKS ini. Keberadaan UKS dirasa sangat diperlukan terutama ketika terdapat siswa atau anak yang sakit. Beberapa anggota PMR ditugaskan secara bergiliran untuk menjaga dan merawat UKS ini. 6. Reorganisasi dan pelantikan Pengurus PMR Masa kepengurusan PMR adalah satu tahun pelajaran. Oleh karena itu, tiap tahun harus diadakan Reorganisasi untuk memilih para Pengurus Baru. Pengurus Baru ini dipilih berdasarkan pilihan dari semua anggota PMR secara demokratis. Setelah terbentuk, Pengurus baru akan dibekali beberapa pengetahuan tentang oraganisasi PMR, dan selanjutnya dilantik atau dikukuhkan. |
PEMBINA PMR
1. DJoko Sutarto,
2. Nina Nuraina, S.Pd
KETUA UMUM
1. Ridwan Syaidi (Periode 1995/1996)
2. Dian Valentine (Periode 1996/1997)
3. Andriani (Periode 1997/1999)
4. Neni (Periode 1999/2000)
5. Astrid (periode 2000/2001)
6. Malik (periode 2001/2002)
7. Ardi (periode 2002/2003)
8. Annisa Putri (periode 2003/2004)
9. Dian (periode 2004/2005)
10. Ratih (Periode 2005/2006)
11. anggry (periode 2006/2007)
12. Lilis (periode 2007/2008)
13. stevine (periode 2008/2009)
14. M. Atir (periode 2009/2010)
15. Nini (periode 2010)
16. Islah Almaulani (2011)
17. Nadia Ikhwani (2011/2012)
18. Nurun U. (2012/2013)
Keterangan :
*) Untuk periode sebelumnya, data belum lengkap.
ANGGOTA PMR
SARANA DAN PRASARANA
Sarana dan Prasarana yang dimiliki oleh PMR antara lain :
- Sekretariatan PMR
- Sarana Praktek (Ekstrakurikuler) yang meliputi dragbar, pembalut, bidai, tali dan sebagainya
- Seragam dan Pakaian PMR
- Obat-obatan
- Ruang UKS yang nyaman dan lengkap
- Sarana administrasi organisasi
- Buku-buku panduan tentang kepalangmerahan
- dsb